Ada beberapa pertanyaan dasar yang sering dipertanyakan dalam kajian ekonomi mikro. Beberapa pertanyaan dan jawaban dapat dilihat dalam tulisan ini.
Notice
Kebijakan adalah Bagaimana penyelengara merespon permasalahan baik dengan melakukan atau tidak melakukan sesuatu
Notice
To Do or Not To Do
Notice
Kemiskinan, Kebodohan dan Buruknya Kesehatan membentuk lingkaran "KESENGSARAAN"
Notice
Keberhasilan sebuah kebijakan dapat dilihat dari peningkatan kondisi hidup dari target group-nya
Notice
Kebijakan dapat terlaksana jika dan hanya jika perencana, pelaksana dan penerima manfaat bersinergi mencapat tujuan kebijakan
Senin, 09 Februari 2015
Case Close ( Pertanyaan umum dalam Mikro Ekonomi)
Ada beberapa pertanyaan dasar yang sering dipertanyakan dalam kajian ekonomi mikro. Beberapa pertanyaan dan jawaban dapat dilihat dalam tulisan ini.
Perbedaan Organisasi Publik dan Swasta
Indikator Pembedaan
karakteristik organisasi publik dan organisasi non publik(Benn & Gauss)
sebagai berikut:
1. Interest
(kepentingan) apakah keuntungan dan kerugiannya ditanggung secara komunal atau
individual
2. Akses: apakah
fasilitas, sumber daya dan informasi dapat diakses secara umum atau tidak
3. agency (badan)
apakah seseorang atau suatu organisasi bertindak secara individu atau sebagai
perwakilan masyarakat.
Educated For What? (Pemaparan Buku William Easterly "The Elusive Quest for Growth)
Chapter 4: Educated For What?
Ada perbedaan pendapat mengenai
pentingnya pendidikan. Jacques Delors menilai bahwa pendidikan bukan obat ajaib
tetapi anggota UNESCO mengatakan bahwa pendidikan merupakan salah satu pokok
sarana yang tersedia untuk mendorong pembangunan manusia dalam mengurangi
kemiskinan, ekslusif, kebodohan, penindasan dan perang. Bahkan Delor mengatakan
bahwa leluruh biasanya meninggalkan warisan
berupa harta tetapi sebenarnya harta tersembunyi berada di dalam diri
kita yaitu kemauan belajar.
Minggu, 11 Januari 2015
Penjabaran dari konsep Williams "What Are The Key Management & Sales Issues Facing Sales Managers For The Next 20 Years" Volume 4, Issue 9 (2011), pp. 20-43
Perkembangan penjualan mengalami tantangan yang berasal dari internal dan eksternal perusahaan . Faktor Eksternal adalah
beberapa faktor yang
mucul dari luar perusahaan meliputi
: (1) munculnya model bisnis baru; (2) respon terhadap waktu ekonomi; (3) politik dan sosial; (4)
ketidakstabilan dunia, kekacauan, perselisihan
politik, dan pemberontakan nasional dan daerah; (5)
konflik dan tantangan dalam tenaga kerja
modern(flukstuasi
tenaga kerja yang cukup besar, keragaman kekhawatiran, dan pengangguran); (6)
Peringkat penjualan profesional menurun. Sedangkan faktor internal adalah
faktor yang berasal dari dalam perusahaan meliputil: (1) Pilihan model bisnis
perusahaan; (2) Ketertarikan perusahaan
untuk mengetahui apakah agen penjualan mereka dipersiapkan dengan baik; (3)
Kesulitan untuk menemukan, mempekerjakan dan melatih orang sebagai sales atau
bahkan manajer penjualan yang tepat; (4) Penggunaan teknologi penjualan yang
terkini; (5) Tanggung jawab manajer penjualan; (6) Kualitas penjual kurang
efektif dalam menjual.
Selasa, 07 Januari 2014
Manajemen Transisional Pemerintah Rokanhulu
Pemerintah Rokanhulu lebih cenderung kepada tipe manajemen
transisional. Seperti yang kita ketahui bahwa tipe manajemen transisional
memiliki ciri diantaranya yaitu dalam pemerintahannya sudah ada upaya perubahan
tetapi masih banyak cara-cara lama yang masih digunakan, belum
sepenuhnya memakai logika rasional serta pemerintahnya telah memberikan
sebagian kebebasan mengenai beberapa hal kepada masyarakat tetapi tetap
dikendalikan secara ketat.
Review “Good Governance dalam Kerangka Otonomi Daerah”
Sejak tumbangnya rezim Orde Baru dan digantikan dengan gerakan
reformasi, istilah Good Governance begitu popular. Hampir di setiap
event atau peristiwa penting yang menyangkut masalah pemerintahan, istilah ini
tak pernah ketinggalan. Meskipun kata Good Governance sering disebut
pada berbagai event dan peristiwa oleh berbagai kalangan, pengertian Good
Governance bisa berlainan antara satu dengan yang lain. Ada sebagian
kalangan mengartikan Good Governance sebagai kinerja suatu lembaga,
misalnya kinerja pemerintahan suatu negara, perusahaan atau organisasial
masyarakat yang memenuhi prasyarat-prasyarat tertentu. Sebagian kalangan lain
ada yang mengartikan good governance sebagai penerjemahan konkret demokrasi
dengan meniscayakan adanya civic culture sebagai penopang
sustanaibilitas demokrasi itu sendiri.
Senin, 30 Desember 2013
Prioritas Kebijakan Penanganan Masalah Kependudukan pada BKKBN ( Salahsatu rencana kajian tesis, MPKP FE UI )
Salah satu program
Analisis Kemiskinan di Indonesia yang dikemukakan oleh Bank Dunia perwakilan Jakarta adalah mempelajari
karakteristik kemiskinan di Indonesia. Bank Dunia berusaha untuk
mengidentifikasikan apa yang bermanfaat dan tidak bermanfaat bagi upaya
penanggulangan kemiskinan, dan untuk memperjelas pilihan-pilihan apa saja yang
tersedia untuk pemerintah dan lembaga-lembaga non-pemerintah dalam upaya untuk
memperbaiki standar dan kualitas kehidupan masyarakat miskin.Permasalahan
kemiskinan berkaitan dengan kependudukan.
Apabila seseorang ingin
mengetahui perkembangan perekonomian suatu negara, maka dapat dilihat dari
pertumbuhan lapangan kerja, persentase
penduduk yang ada di sektor pertanian, industri, dan jasa-jasa (Tri
Setiyaningsih, 2004:12).